Kamis, 09 Agustus 2012

sapi itu

Anak sapi ini terunduk lesu ditengah tapak tapak hijau!,.. Anak sapi yang yang pernah berharap untuk dibawa pulang dan dihantarkan,,... Sapi itu memang tak bisa menangis, anak sapi itu hanya bisa bicara dalam hati, dan kita tak bisa mendengarnya,... Ditengah terik panas pancaran mata sang zeuz, sapi itu berkata, mengapa kau batalkankan kawan, ada apa gerangan,...... Aku cuma bisa terperangah, aku hanya bicara dari mata, dan aku tak berani jujur lagi pada sisapi,,,,, Sapi itu lagi lagi bicara, kau terhianati kawan, dan kau terluka kawan, hari ini kau harus kembali pada kehidupanmu yang indah, kata si sapi yang telah ditunggangi lucifeer dengan ikat kepala merah dan tongkat tajam ditangan kanannya. Ya, aku dikhianati, dan tuhan seperti tidak memperdulikan aku. Aku cuma bisa marah tapi tak tau marah pada siapa, sehingga aku marahku hanya bisa tumpah pada sapi itu,,, Sapi yang hanya bisa menjerit dengan suara aneh, aneh, aneh, aneh dan aneh..... Kularikan ke galauan hati pada butir butir kristal seharga emas lengkap dengan perangkat layaknya pesta besar, dan keluarlah kabut kabut pembawa khayal..... Aku terkulai, tapi aku heran, mengapa dia tetap menghantui setiap jejak jejak langkahku,... Dan sekarang aku diam, membatu, layaknya seperti arca dewa krisna yang terpana menatap fatamorgana

Tidak ada komentar: